Archive for Maret 2018
Shido sudah menjadi raja selama beberapa tahun, tetapi dia tidak memiliki istri. Raja memang orang yang tidak suka dengan perempuan.
Suatu hari raja berjalan-jalan dikerajaan dan hanya melihat-lihat. Saat raja berjalan-jalan dia mendengar pembicaraan penduduknya bahwa kerajaan itu sudah kehabisan pasokan makanan dan itu sudah terjadi beberapa bulan yang lalu, tetapi raja tidak pernah berpikir tentang itu.
Saat sampai diistana, pikiran raja selalu terisi dengan usikan tadi. Bagaimana dia memberi pasokan makanan sementara dikeraajaannya sedang kemarau panjang. Akhirnya dia berniat untuk meminta pertolongan dari kerajaan lain yang walaupun perjalanan kesana memiliki resiko besar.
Saat pagi hari, raja menyuruh prajuritnya untuk pergi kekerajaan tersebut dan meminta bantuan pasokan makanan. Mereka pergi dengan segera.
Seminggu berlalu dan para prajurit itu pulang dengan tidak membawa apa-apa, raja sangat marah dan langsung menjumpai mereka "kenapa kalian tidak membawa apa-apa, apa kalian tidak menjumpai kerajaan itu karena takut!" seorang prajurit menjawab "mereka ingin memberi tetapi harus raja yang boleh bertemu dengan pemimpin mereka" semua prajurit mengangguk iya. Raja langsung membawa kudanya dan pergi kesana sendirian.
Memang perjalanan kesana cukup jauh dan harua melewati bahaya tetapi raja tidak menghiraukan bahaya itu. Akhirnya raja sampai dikerajaan itu, saat ingin masuk raja dihalang oleh pengawal kerajaan dan ditanya "apa maksudmu kami dengan tergesah-gesah" raja menjawab " saya datang kemari ingin berbicara dengan pemimpin kalian" "hanya seorang raja/ratu yang boleh berbicara dengan ratu kami" "saya adalah seorang raja dan saya membutuhkan pertolongannya" mereka percaya dengan raja tetapi raja diiringi oleh prajurit kerajaan itu sampai keistana. Saat memasuki istana raja langsung disambut dengan pemimpin mereka, pemimpin mereka adalah ratu yang bernama Mirada. Ratu berkata kepada raja "apa yang membuatmu datang kemari" raja terpesona dengan kecantikan ratu sampai mengabaikan perkataannya. Lalu ratu itu berkata sekali lagi"ada apa denganmu, kenapa kamu diam saja?" raja langsung menjawab "kedatangan saya disini ingin meminta pertolongan kepadamu bahwa kerajaan kerajaan saya dilanda kemarau panjang dan pasokan makanan dikerajaan saya sudah mulai habis." ratu menjawab "kalau begitu saya akan memberikan kalian bantuan tetapi ada syaratnya yaitu kamu harus mengambil bunga yang ada dipuncak gunung. Raja menyetujui syarat tersebut. Raja diiring sampai kaki gunung dan raja sendiri mendaki gunung itu, saat diperjalanaan raja menjumpai kerumunan beruang. Raja langsung mengambil panahnya dan menembakkan panah tersebut kearah beruang tetapi beruang itu pandai menghindar. Raja terkejut dengan itu karena baru ini panahnya meleset, tetapi raja tidak putus asa dia mencoba lagi dan lagi walaupun itu tidak membuat beruang itu mati. Raja mencoba sekali lagi dan itu adalah anak panah yang terakhir, raja menembakkan anak panahnya dengan hati-hati, dan anak panah itu mengenai seekor beruang. Saat terkena panah tersebut, beruang yang lain menghilang seketika. Raja terkejut karena yang dia panah tadi adalah bayangan dari seekor beruang. Raja melanjutkan perjalanannya lagi. Saat diperjalanan dia menemukan seorang kakek tua yang sangat kelaparan, kakek itu meminta makanan kepada raja tetapi raja hanya membawa bekal yang hanya cukup baginya seorang, tetapi karena dia tidak tega melihat kakek itu akhirnya raja memberi makanannya kepadanya, saat kakek itu makanan dia langsung memuntahkan makanan itu dan berkata "makanan apa ini, ini sangat tidak enak" raja berkata kepada kakek itu "makan saja apa yang ada" tetapi kakek tetap tidak mau memakannya "bagaimana aku memakan makanan yang tidak enak itu" raja bersabar dengan kata-kata kakek itu. Lalu iya bertanya kepada kakek itu "makanan apa yang kamu suka" kakek itu menjawab "ambilkan aku apel yang ada dipohon itu" raja menuruti perintahnya dan mengambil apel itu. Raja memberikan apel itu kepada kakek itu dan saat kakek itu memakan apel itu ia langsung menghilang. Raja terkejut dengan menghilangnya kakek itu. Raja terus berjalan dan sampai dipuncak gunung. Saat sampai dipuncak gunung raja melihat sebuah bunga yang letaknya didepan dirinya, saat dia ingin mengambil bunga itu, datang seorang wanita cantik menjumpai dia dan berkata "apa yang ingin kamu lakukan" raja itu menjawab "aku ingin mengambil bunga ini" lalu wanita itu berkata "untuk apa kamu jauh-jauh kemari hanya untuk mengambil sebuah bunga, bunga itu sangat banyak mekar didaerah kerajaan ini dan kamu jauh dari bawah mendaki kesini hanya untuk mengambil bunga liar itu, kamu sangat bodoh" raja menjawab "ini perintah dari ratu mirada, kalau aku tidak mengambilnya maka seluruh rakyatku akan kelaparan" wanita itu membawakan sebuah bunga yang sama bentuknya seperti itu "lihat, aku saja punya bunga itu lalu kenapa kamu ingin menurutinya." raja sempat berpikir dengan apa yang dikatakan wanita itu tetapi dia tidak menghiraukan perkataan wanita itu, dia mengambil bunga itu dan wanita itu langsung menghilang. Raja terheran dengan gunung itu dan dia lari dengan cepat dari gunung itu.
Sesampainya diistana ratu, raja memberi bunga permintaannya lalu ratu itu berkata "bawa bunga ini kekerajaanmu, maka bunga itu bisa memberimu makanan yang banyak." lalu raja menanyakan kejadian yang ada digunung tadi" gunung apa itu, kenapa banyak sekali keanehan disana. Misalnya seekor beruang menghilang tiba-tiba, seorang kakek menghilang tiba-tiba begitu juga dengan wanita cantik." ratu menjelaskan kepada raja "aku hanya mengujimu karena dulu juga pernah ada seseorang yang meminta bantuan sepertimu, lalu aku menyuruh dia untuk pergi kegunung itu tetapi pada saat sampai kepadaku dia marah-marah, lalu aku menyuruh dia pergi dari sini. Tetapi kamu tidak begitu, kamu datang dari gunung itu dengan penuh harapan dan percaya denganku maka aku beri kamu sesuai permintaanmu." akhirnya raja mengetahui tentang gunung tsb.
Saat raja ingin pergi pulang, dia berpamit dengan ratu dan melamarnya sebagai ratu dikerajaannya, ratu itu langsung menerimanya karena ia tau seperti apa raja itu karena raja itu sangat baik, penyabar dan tidak dapat dipengaruhi oleh siapapun.
Suatu hari raja berjalan-jalan dikerajaan dan hanya melihat-lihat. Saat raja berjalan-jalan dia mendengar pembicaraan penduduknya bahwa kerajaan itu sudah kehabisan pasokan makanan dan itu sudah terjadi beberapa bulan yang lalu, tetapi raja tidak pernah berpikir tentang itu.
Saat sampai diistana, pikiran raja selalu terisi dengan usikan tadi. Bagaimana dia memberi pasokan makanan sementara dikeraajaannya sedang kemarau panjang. Akhirnya dia berniat untuk meminta pertolongan dari kerajaan lain yang walaupun perjalanan kesana memiliki resiko besar.
Saat pagi hari, raja menyuruh prajuritnya untuk pergi kekerajaan tersebut dan meminta bantuan pasokan makanan. Mereka pergi dengan segera.
Seminggu berlalu dan para prajurit itu pulang dengan tidak membawa apa-apa, raja sangat marah dan langsung menjumpai mereka "kenapa kalian tidak membawa apa-apa, apa kalian tidak menjumpai kerajaan itu karena takut!" seorang prajurit menjawab "mereka ingin memberi tetapi harus raja yang boleh bertemu dengan pemimpin mereka" semua prajurit mengangguk iya. Raja langsung membawa kudanya dan pergi kesana sendirian.
Memang perjalanan kesana cukup jauh dan harua melewati bahaya tetapi raja tidak menghiraukan bahaya itu. Akhirnya raja sampai dikerajaan itu, saat ingin masuk raja dihalang oleh pengawal kerajaan dan ditanya "apa maksudmu kami dengan tergesah-gesah" raja menjawab " saya datang kemari ingin berbicara dengan pemimpin kalian" "hanya seorang raja/ratu yang boleh berbicara dengan ratu kami" "saya adalah seorang raja dan saya membutuhkan pertolongannya" mereka percaya dengan raja tetapi raja diiringi oleh prajurit kerajaan itu sampai keistana. Saat memasuki istana raja langsung disambut dengan pemimpin mereka, pemimpin mereka adalah ratu yang bernama Mirada. Ratu berkata kepada raja "apa yang membuatmu datang kemari" raja terpesona dengan kecantikan ratu sampai mengabaikan perkataannya. Lalu ratu itu berkata sekali lagi"ada apa denganmu, kenapa kamu diam saja?" raja langsung menjawab "kedatangan saya disini ingin meminta pertolongan kepadamu bahwa kerajaan kerajaan saya dilanda kemarau panjang dan pasokan makanan dikerajaan saya sudah mulai habis." ratu menjawab "kalau begitu saya akan memberikan kalian bantuan tetapi ada syaratnya yaitu kamu harus mengambil bunga yang ada dipuncak gunung. Raja menyetujui syarat tersebut. Raja diiring sampai kaki gunung dan raja sendiri mendaki gunung itu, saat diperjalanaan raja menjumpai kerumunan beruang. Raja langsung mengambil panahnya dan menembakkan panah tersebut kearah beruang tetapi beruang itu pandai menghindar. Raja terkejut dengan itu karena baru ini panahnya meleset, tetapi raja tidak putus asa dia mencoba lagi dan lagi walaupun itu tidak membuat beruang itu mati. Raja mencoba sekali lagi dan itu adalah anak panah yang terakhir, raja menembakkan anak panahnya dengan hati-hati, dan anak panah itu mengenai seekor beruang. Saat terkena panah tersebut, beruang yang lain menghilang seketika. Raja terkejut karena yang dia panah tadi adalah bayangan dari seekor beruang. Raja melanjutkan perjalanannya lagi. Saat diperjalanan dia menemukan seorang kakek tua yang sangat kelaparan, kakek itu meminta makanan kepada raja tetapi raja hanya membawa bekal yang hanya cukup baginya seorang, tetapi karena dia tidak tega melihat kakek itu akhirnya raja memberi makanannya kepadanya, saat kakek itu makanan dia langsung memuntahkan makanan itu dan berkata "makanan apa ini, ini sangat tidak enak" raja berkata kepada kakek itu "makan saja apa yang ada" tetapi kakek tetap tidak mau memakannya "bagaimana aku memakan makanan yang tidak enak itu" raja bersabar dengan kata-kata kakek itu. Lalu iya bertanya kepada kakek itu "makanan apa yang kamu suka" kakek itu menjawab "ambilkan aku apel yang ada dipohon itu" raja menuruti perintahnya dan mengambil apel itu. Raja memberikan apel itu kepada kakek itu dan saat kakek itu memakan apel itu ia langsung menghilang. Raja terkejut dengan menghilangnya kakek itu. Raja terus berjalan dan sampai dipuncak gunung. Saat sampai dipuncak gunung raja melihat sebuah bunga yang letaknya didepan dirinya, saat dia ingin mengambil bunga itu, datang seorang wanita cantik menjumpai dia dan berkata "apa yang ingin kamu lakukan" raja itu menjawab "aku ingin mengambil bunga ini" lalu wanita itu berkata "untuk apa kamu jauh-jauh kemari hanya untuk mengambil sebuah bunga, bunga itu sangat banyak mekar didaerah kerajaan ini dan kamu jauh dari bawah mendaki kesini hanya untuk mengambil bunga liar itu, kamu sangat bodoh" raja menjawab "ini perintah dari ratu mirada, kalau aku tidak mengambilnya maka seluruh rakyatku akan kelaparan" wanita itu membawakan sebuah bunga yang sama bentuknya seperti itu "lihat, aku saja punya bunga itu lalu kenapa kamu ingin menurutinya." raja sempat berpikir dengan apa yang dikatakan wanita itu tetapi dia tidak menghiraukan perkataan wanita itu, dia mengambil bunga itu dan wanita itu langsung menghilang. Raja terheran dengan gunung itu dan dia lari dengan cepat dari gunung itu.
Sesampainya diistana ratu, raja memberi bunga permintaannya lalu ratu itu berkata "bawa bunga ini kekerajaanmu, maka bunga itu bisa memberimu makanan yang banyak." lalu raja menanyakan kejadian yang ada digunung tadi" gunung apa itu, kenapa banyak sekali keanehan disana. Misalnya seekor beruang menghilang tiba-tiba, seorang kakek menghilang tiba-tiba begitu juga dengan wanita cantik." ratu menjelaskan kepada raja "aku hanya mengujimu karena dulu juga pernah ada seseorang yang meminta bantuan sepertimu, lalu aku menyuruh dia untuk pergi kegunung itu tetapi pada saat sampai kepadaku dia marah-marah, lalu aku menyuruh dia pergi dari sini. Tetapi kamu tidak begitu, kamu datang dari gunung itu dengan penuh harapan dan percaya denganku maka aku beri kamu sesuai permintaanmu." akhirnya raja mengetahui tentang gunung tsb.
Saat raja ingin pergi pulang, dia berpamit dengan ratu dan melamarnya sebagai ratu dikerajaannya, ratu itu langsung menerimanya karena ia tau seperti apa raja itu karena raja itu sangat baik, penyabar dan tidak dapat dipengaruhi oleh siapapun.
The Legend of Shido 4
Raja shido sekarang sudah menjadi raja yang tidak egois dan tau tentang kerajaraan serta keseluruhannya. Raja juga sering membaca buku tentang kerajaan dan sebagainya.
Saat raja membaca buku, dia melihat dihalaman itu bahwa ada suatu klan didaerah kerajaannya. Satu klan ada yang baik dan ada yang jahat. Klan yang jahat diusir dari kerajaan dan klan yang baik tetap tinggal didaerah kerajaan. Klan yang baik itu bernama klan aruna, sedangkan yang jahat bernama klan asura.
Setelah membaca buku itu, raja ingin sekali menjumpai mereka karena raja juga berasal dari klan aruna tetapi dia tidak tau dimana mereka tinggal karena dibuku itu tidak ditunjukkan dimana mereka tinggal. Akhirnya raja menjumpai wanita tua yang ada dihutan dan menanyakan kepada dia tentang klan aruna. Wanita tua itu menjelaskan kepada kalau mereka cara menjumpai mereka adalah dengan mengikuti arah sungai sampai kegunung.
Lalu raja langsung pergi kearah sungai dan raja mengikuti arah sungai sampai kegunung. Saat ingin mendaki gunung, raja dikejutkan dengan tembakan 3 anak panah. Raja melihat disekitar tetapi tidak menemukan siapa-siapa. Lalu raja ditembak lagi dengan jumlah anak panah yang sama, raja tidak takut dengan tembakan itu. "kalau berani tunjukkan dirimu" tetapi tidak ada respon sedikitpun. Kemudian raja memikirkan cara untuk mengeluarkan pemanah itu dari persembunyian. Saat tembakan panah dari hutan, raja menghindar dan melihat arah datangnya panah itu, raja langsung pergi kearah dengan cepat. Raja langsung mendapatkan pemanah itu."apa kau ingin membunuhku" lalu pemanah itu menjawab "kami ditugaskan oleh pemimpin kami kalau ada seseorang yang memasuki wilayah ini, dia harus ditangkap." raja menjawab "kalau begitu bawa aku kepemimpinmu" sipemanah itu membawa raja pemimpinnya. Sampailah raja ditempat pemimpin mereka, lalu pemimpin mereka berkata kepada raja "kenapa kamu memasuki wilayah kami." "Saya hanya ingin bertemu dengan klan aruna." pemimpin itu terkejut dan berkata "kami adalah klan aruna, apa kamu ada maksud dengan klan aruna." "saya ingin menjumpai mereka karena saya juga berasal dari klan aruna." "berarti kamu adalah anak bangsawan" "iya saya sekarang sudah menjadi raja" lalu pemimpin itu menyuruh untuk melepaskan ikatan yang ada ditubuh raja, dan pemimpin itu langsung berkata "ayo kita sambut kedatangan anggota klan kita". Seluruh penduduk datang ketempat tersebut dan merayakan kedatangan raja dengan meriah. Saat pesta penyambutan selesai, raja berkata kepada pemimpin mereka "mengapa kalian ingin tinggal dihutan." lalu pemimpin mereka menjawab "sebenarnya kami lebih suka tinggal dihutan karena dihutan adalah tempat sesuai dengan keahlian kami yaitu sebagai pemanah." raja sudah tau mengapa mereka ingin tinggal disini.
Hari sudah petang dan raja ingin kembali keistana, saat dia ingin pergi pemimpin itu memberi sebuah kalung dan berkata "bawalah kalung itu setiap saat karena kalung itu bisa melindungimu". Raja pun menerima pemberian itu dan pulang dengan selamat. Saat sampai diistana panglima raja langsung menjumpai raja "darimana saja anda dan kenapa anda terlihat bahagia?" raja menjawab "kamu tidak perlu tau" "bagaimana kalau raja tidak pulang, apa anda tidak memikirkan tentang kerajaan anda, dan bagaimana bila raja meninggal saat dihutan dan siapa yang akan menjadi raja, apa anda memikirkan hal itu" raja hanya mengangguk.
Saat raja membaca buku, dia melihat dihalaman itu bahwa ada suatu klan didaerah kerajaannya. Satu klan ada yang baik dan ada yang jahat. Klan yang jahat diusir dari kerajaan dan klan yang baik tetap tinggal didaerah kerajaan. Klan yang baik itu bernama klan aruna, sedangkan yang jahat bernama klan asura.
Setelah membaca buku itu, raja ingin sekali menjumpai mereka karena raja juga berasal dari klan aruna tetapi dia tidak tau dimana mereka tinggal karena dibuku itu tidak ditunjukkan dimana mereka tinggal. Akhirnya raja menjumpai wanita tua yang ada dihutan dan menanyakan kepada dia tentang klan aruna. Wanita tua itu menjelaskan kepada kalau mereka cara menjumpai mereka adalah dengan mengikuti arah sungai sampai kegunung.
Lalu raja langsung pergi kearah sungai dan raja mengikuti arah sungai sampai kegunung. Saat ingin mendaki gunung, raja dikejutkan dengan tembakan 3 anak panah. Raja melihat disekitar tetapi tidak menemukan siapa-siapa. Lalu raja ditembak lagi dengan jumlah anak panah yang sama, raja tidak takut dengan tembakan itu. "kalau berani tunjukkan dirimu" tetapi tidak ada respon sedikitpun. Kemudian raja memikirkan cara untuk mengeluarkan pemanah itu dari persembunyian. Saat tembakan panah dari hutan, raja menghindar dan melihat arah datangnya panah itu, raja langsung pergi kearah dengan cepat. Raja langsung mendapatkan pemanah itu."apa kau ingin membunuhku" lalu pemanah itu menjawab "kami ditugaskan oleh pemimpin kami kalau ada seseorang yang memasuki wilayah ini, dia harus ditangkap." raja menjawab "kalau begitu bawa aku kepemimpinmu" sipemanah itu membawa raja pemimpinnya. Sampailah raja ditempat pemimpin mereka, lalu pemimpin mereka berkata kepada raja "kenapa kamu memasuki wilayah kami." "Saya hanya ingin bertemu dengan klan aruna." pemimpin itu terkejut dan berkata "kami adalah klan aruna, apa kamu ada maksud dengan klan aruna." "saya ingin menjumpai mereka karena saya juga berasal dari klan aruna." "berarti kamu adalah anak bangsawan" "iya saya sekarang sudah menjadi raja" lalu pemimpin itu menyuruh untuk melepaskan ikatan yang ada ditubuh raja, dan pemimpin itu langsung berkata "ayo kita sambut kedatangan anggota klan kita". Seluruh penduduk datang ketempat tersebut dan merayakan kedatangan raja dengan meriah. Saat pesta penyambutan selesai, raja berkata kepada pemimpin mereka "mengapa kalian ingin tinggal dihutan." lalu pemimpin mereka menjawab "sebenarnya kami lebih suka tinggal dihutan karena dihutan adalah tempat sesuai dengan keahlian kami yaitu sebagai pemanah." raja sudah tau mengapa mereka ingin tinggal disini.
Hari sudah petang dan raja ingin kembali keistana, saat dia ingin pergi pemimpin itu memberi sebuah kalung dan berkata "bawalah kalung itu setiap saat karena kalung itu bisa melindungimu". Raja pun menerima pemberian itu dan pulang dengan selamat. Saat sampai diistana panglima raja langsung menjumpai raja "darimana saja anda dan kenapa anda terlihat bahagia?" raja menjawab "kamu tidak perlu tau" "bagaimana kalau raja tidak pulang, apa anda tidak memikirkan tentang kerajaan anda, dan bagaimana bila raja meninggal saat dihutan dan siapa yang akan menjadi raja, apa anda memikirkan hal itu" raja hanya mengangguk.
Dibalik keceriaan raja, ada sesuatu yang diam sedang bergerak dengan jahat
The Legend of Shido 3
Setelah mengalahkan lord, Shido langsung diangkat menjadi raja resmi dan kerajaan itu damai kembali seperti dulu.
Suatu hari Shido berpikir dalam hatinya dan berkata didalam hatinya "bagaimana bisa lord menjadi kuat seperti itu, padahal sebelum kejadian itu dia sangat lemah dan kemampuannya dibawa kemampuan ku!."
"atau ada yang melatih dia didalam hutan."
Saat malam hari shido berniat untuk pergi kehutan dipagi hari agar mengetahui rahasia lord.
Saat pagi hari dia pergi, tak lama kemudian datang panglima kerajaan menemui raja dan berkata "apakah raja ingin dikawal,karena diluar sana sangat berbahaya" raja menjawab "tidak perlu, saya bisa sendiri".
Raja pergi kehutan sendirian dan membawa kudanya. Setelah dihutan dia berjumpa dengan banyak binatang tetapi tidak melihat binatang buas seekor pun. Setelah beberapa lama mencari raja mengantuk dan tertidur dibawah pohon.
Setelah bangun, raja tidak sadar bahwa dia sudah ada dirumah yang sangat tua. Disana dia melihat wanita tua sedang duduk dan membaca buku. Raja berkata kepada wanita tua itu "apakah kau orang yang melatih lord? " wanita tua itu menjawab "itu benar". "bagaimana kau melatih dia, apakah kau ini seorang ahli sihir?". "bisa dibilang begitu"
Lalu raja mendekati wanita tua itu dan berkata kepadanya "apakah kau tau akibat dari perbuatanmu itu". "aku tau, tetapi kalau aku tidak melatihnya aku tidak akan hidup sekarang." lalu raja memberi ulus kepada wanita tua itu "apakah engkau mau tinggal dikerajaanku dan aku akan menjamin keselamatanmu. Wanita tua itu berpikir sejenak dan berkata "sebaiknya aku disini saja, karena engkau tidak akan tau apa akibatnya bila aku tidak berada disini. " raja tetap merayu dia agar tinggal dikerajaannya. Setelah beberapa lama kemudian akhirnya wanita tua itu ingin tinggal dikerajaannya dan ia berkata "engkau belum layak menjadi raja dan engkau belum mengerti apa-apa tentang daerah kerajaanmu." namun raja tidak menghiraukan perkataannya dan beranjak pergi dari rumah tua itu sambil membawa wanita tua itu kekerajaannya. saat dijalan dia lupa jalan menuju kerajaannya, lalu wanita tua itu berkata "engkau belum tau apa-apa tentang daerah kerajaanmu". "kalau engkau tau tolong tunjukkan jalannya.
Setelah beberapa lama akhirnya raja sampai dikerajaannya dan dia terkejut karena wanita tua itu tau arah jalan menuju kerajaan "bagaimana engkau tau sementara engkau sudah lama tinggal didalam hutan." "engkau belum layak menjadi raja"
Raja membawa wanita tua itu keistananya untuk tinggal diistana. Setelah beberapa bulan kemudian, raja mendapat kabar dari prajuritnya bahwa ada seekor binatang dihutan yang sangat ganas sampai membunuh penduduk dan prajurit kerajaan yang ingin kehutan. Lalu raja bertanya kepada wanita tua itu "hewan apa yang ada dihutan itu sampai bisa membunuh orang" wanita tua itu menjawab "itu akibat dari dirimu". "aku tidak mengerti apa yang engkau katakan." "aku sudah berkata kepadamu sebelum engkau membawaku keistanamu." raja mengingat kejadian sebelum ia membawa wanita tua itu keistana. "apakah engkau yang selama ini menjaga kerajaan dari dalam hutan" wanita tua itu mengangguk iya.
Lalu wanita tua itu menjawab "sudah aku bilang engkau belum layak menjadi raja dan belum mengerti apa-apa tentang kerajaanmu" lalu raja menyadari bahwa dia memang belum layak menjadi seorang raja.
Setelah itu raja mengembalikan wanita tua itu kehutan. Setelah sampai dirumahnya raja berkata "aku mendapat pelajaran darimu dan aku akan terus berusaha menjadi raja yang lebih baik lagi. Sebagai terima kasihku, aku akan membuat rumahmu menjadi lebih baik daripada yang sekarang ini." "terima kasih banyak raja"
Beberapa hari kemudian, kerajaan kembali normal dan hewan itu sudah tidak ada lagi. Raja mendapat pengalaman yang sangat berharga dari wanita tua itu dan karena itu dia ingin mengetahui lebih dalam tentang kerajaannya.
Suatu hari Shido berpikir dalam hatinya dan berkata didalam hatinya "bagaimana bisa lord menjadi kuat seperti itu, padahal sebelum kejadian itu dia sangat lemah dan kemampuannya dibawa kemampuan ku!."
"atau ada yang melatih dia didalam hutan."
Saat malam hari shido berniat untuk pergi kehutan dipagi hari agar mengetahui rahasia lord.
Saat pagi hari dia pergi, tak lama kemudian datang panglima kerajaan menemui raja dan berkata "apakah raja ingin dikawal,karena diluar sana sangat berbahaya" raja menjawab "tidak perlu, saya bisa sendiri".
Raja pergi kehutan sendirian dan membawa kudanya. Setelah dihutan dia berjumpa dengan banyak binatang tetapi tidak melihat binatang buas seekor pun. Setelah beberapa lama mencari raja mengantuk dan tertidur dibawah pohon.
Setelah bangun, raja tidak sadar bahwa dia sudah ada dirumah yang sangat tua. Disana dia melihat wanita tua sedang duduk dan membaca buku. Raja berkata kepada wanita tua itu "apakah kau orang yang melatih lord? " wanita tua itu menjawab "itu benar". "bagaimana kau melatih dia, apakah kau ini seorang ahli sihir?". "bisa dibilang begitu"
Lalu raja mendekati wanita tua itu dan berkata kepadanya "apakah kau tau akibat dari perbuatanmu itu". "aku tau, tetapi kalau aku tidak melatihnya aku tidak akan hidup sekarang." lalu raja memberi ulus kepada wanita tua itu "apakah engkau mau tinggal dikerajaanku dan aku akan menjamin keselamatanmu. Wanita tua itu berpikir sejenak dan berkata "sebaiknya aku disini saja, karena engkau tidak akan tau apa akibatnya bila aku tidak berada disini. " raja tetap merayu dia agar tinggal dikerajaannya. Setelah beberapa lama kemudian akhirnya wanita tua itu ingin tinggal dikerajaannya dan ia berkata "engkau belum layak menjadi raja dan engkau belum mengerti apa-apa tentang daerah kerajaanmu." namun raja tidak menghiraukan perkataannya dan beranjak pergi dari rumah tua itu sambil membawa wanita tua itu kekerajaannya. saat dijalan dia lupa jalan menuju kerajaannya, lalu wanita tua itu berkata "engkau belum tau apa-apa tentang daerah kerajaanmu". "kalau engkau tau tolong tunjukkan jalannya.
Setelah beberapa lama akhirnya raja sampai dikerajaannya dan dia terkejut karena wanita tua itu tau arah jalan menuju kerajaan "bagaimana engkau tau sementara engkau sudah lama tinggal didalam hutan." "engkau belum layak menjadi raja"
Raja membawa wanita tua itu keistananya untuk tinggal diistana. Setelah beberapa bulan kemudian, raja mendapat kabar dari prajuritnya bahwa ada seekor binatang dihutan yang sangat ganas sampai membunuh penduduk dan prajurit kerajaan yang ingin kehutan. Lalu raja bertanya kepada wanita tua itu "hewan apa yang ada dihutan itu sampai bisa membunuh orang" wanita tua itu menjawab "itu akibat dari dirimu". "aku tidak mengerti apa yang engkau katakan." "aku sudah berkata kepadamu sebelum engkau membawaku keistanamu." raja mengingat kejadian sebelum ia membawa wanita tua itu keistana. "apakah engkau yang selama ini menjaga kerajaan dari dalam hutan" wanita tua itu mengangguk iya.
Lalu wanita tua itu menjawab "sudah aku bilang engkau belum layak menjadi raja dan belum mengerti apa-apa tentang kerajaanmu" lalu raja menyadari bahwa dia memang belum layak menjadi seorang raja.
Setelah itu raja mengembalikan wanita tua itu kehutan. Setelah sampai dirumahnya raja berkata "aku mendapat pelajaran darimu dan aku akan terus berusaha menjadi raja yang lebih baik lagi. Sebagai terima kasihku, aku akan membuat rumahmu menjadi lebih baik daripada yang sekarang ini." "terima kasih banyak raja"
Beberapa hari kemudian, kerajaan kembali normal dan hewan itu sudah tidak ada lagi. Raja mendapat pengalaman yang sangat berharga dari wanita tua itu dan karena itu dia ingin mengetahui lebih dalam tentang kerajaannya.
The Legend of Shido 2
Pada zaman dahulu hiduplah sebuah kerajaan yang aman dan damai, kerajaan itu dipimpin oleh raja yang bernama Arnold dan ratu Vira, suatu hari ratu melahirkan dua anak kembar, anak itu diberi nama Shido dan lord. Seminggu setelah kelahiran mereka, datang seorang peramal keistana,dia meramalkan bahwa salah satu anak raja akan menghancurkan kerajaan ini dan satunya lagi akan menyelamatkan kerajaan ini. Mendengar ramalan itu, seluruh istana gempar sampai raja ingin membunuh siperamal karena dianggap ingin mengadu domba.
Setelah 18 tahun berlalu Shido dan Lord sudah menjadi seorang yang sangat berani dan gagah, mereka memiliki kemampuan yang berbeda-beda.Lord sangat pandai memainkan pedang, dan Shido sangat ahli menggunakan panah. Suatu hari Shido pergi menuju ruang raja, saat dia pergi Lord mengikutinya dan bertanya-tanya pada dirinya. "untuk apa shido pergi keruang ayahanda tanpa mengajakku?". Shido pun masuk keruang raja dan bertanya kepada raja "ayahanda maaf lacang tetapi, bila nanti kami sudah cukup umur untuk menjadi raja, siapa yang anda pilih? ". Raja menjawab "wajar kamu bertanya begitu, kalau begitu aku akan memilihmu Shido". Setelah mendengar perkataan raja, Lord terkejut hingga menjatuhan vas bunga yang ada didekatnya, Shido langsung keluar dan melihat vas bunga yang terjatuh tetapi dia tidak melihat seseorang disekitar situ.
Lord merasa marah dan dendam dengan Shido, dan dia berniat untuk membunuh shido dan menghancurkan seluruh kerajaan ini. Tetapi dia masih lemah dibandingkan Shido. Saat malam hari dia kabur dari istana dan pergi kehutan, saat ditengah hutan dia bertemu dengan anjing berkepala tiga, dia langsung membunuh anjing itu, tetapi anjing tidak mati, malah semakin banyak. Lord merasa takut dan lari dari tempat itu. Saat dia berlari dia tersandung batu dan dia pingsan. Saat pagi hari Lord bangun dari pingsannya dan dia sudah berada didalam rumah tua, dirumah itu dia melihat Wanita tua sedang memasak, lalu dia bertanya kepada wanita tua itu, "siapa engkau dan dimana aku?" wanita tua itu menjawab "aku pemilik rumah ini dan kau sedang berada dirumahku. " "bagaimana aku bisa disini?" "aku sudah menyelamatkanmu dari kepungan Hermes" "anjing itu bernama hermes?" wanita tua itu menganggukkan kepalanya. "lalu bagaimana kau menyelamatkanku dari kepungan anjing itu" "aku menggunakan sihirku untuk menjinakkan anjing itu". Lalu lord berkata "engkau harus mengajariku ilmu sihir atau kau akan aku hajar" "kenapa aku harus melatihmu" lalu lord menyerangnya. Setelah beberapa lama menyerang wanita tua itu, lord kehabisan tenaga. Tiba-tiba secara tidak sadar, lord membangkitkan monster yang ada dalam dirinya, wanita tua itu merasa takut akan kekuatannya dan menyerah kepada lord. Saat wanita tua itu menyerah, monster itu langsung menghilang. Akhirnya dia mau melatih lord.
Diistana. Raja mendengar bahwa anaknya lord sudah menghilang dari kamarnya. Setelah mendengar itu raja merasa was-was dan Sangat ketakutan. Shido bertanya kepada raja, "mengapa ayahanda sangat ketakutan setelah mendengar berita itu, calon raja istana bukan lord, tetapi kenapa ayahanda sangat ketakutan?" lalu raja menceritakan tentang ramalan yang dulu ia dengar. Shido merasa terkejut dan dia tidak rela harus membunuh saudaranya sendiri, tetapi demi kerajaan ini dia harus rela melakukan itu.
Setelah beberapa tahun, raja mengadakan penobatan kepada shido yaitu menjadikan dia sebagai raja, disaat acara penobatan, datang seekor burung yang membawa surat. Saat shido mengambil surat itu dia membaca isinya, saat dia membaca surat itu dia langsung terkejut karena isi surat itu adalah perintah perang dari lord. Raja langsung menyiapkan prajurit untuk menyerang lord dan raja menyuruh kepada shido agar dia pergi kepuncak gunung yang ada disebelah timur istana. Shido mengiyakan perintah raja.
Dihutan. Lord sudah bersiap untuk perang dan dia juga membawa anjing hermes untuk perang. Saat raja pergi menuju arah hutan, ia disambut dengan bola api yang sangat banyak. Akibat bola api tersebut sebagian prajuritnya sudah mati, tetapi itu tidak membuat raja gentar. Setelah lemparan bola api itu raja melihat lord keluar dari arah hutan. Raja langsung berteriak "seraaang!! ". Lord langsung mengeluarkan anjing hermesnya. Setelah beberapa saat pasukan raja sudah kalah, hanya raja seorang yang tersisa. Lalu lord menjumpai raja dan berkata "dimana calon rajamu! " raja tidak mengatakan apa-apa. Lord bertanya sekali lagi dan raja tidak berkata apa-apa.lord langsung melempar raja kearah hermes dan raja dimakan oleh hermes. Lord melanjutkan perjalanan menuju istana. Saat diistana dia mencari shido tetapi tidak menemukannya. Lalu lord berpikir bahwa dia ada digunung sebelah timur kerajaan, dia berpikir begitu karena shido sering berlatih disitu. Lalu dia pergi dari istana dan meninggalkan hermes disitu.
Dugaan lord benar, dia memang berada digunung dan sedang berlatih. Lord berkata kepada shido "ayo kita selesaikan ini". Lord langsung menembakkan bola api, tetapi bola api itu tidak mengenai shido. Lord langsung menyerang shido dengn pedang dan shido juga menyerang dengan panah. Pertempuran terjadi begitu lama dan akhirnya keduanya merasa kelelahan. Karena sudah merasa kelelahan lord langsung memanggil monster dari dalam dirinya. Shido merasa takut karena monster itu sangat besar. Monster itu langsung memukul shido sampai terjatuh dari puncak gunung. Lord tertawa Karena sudah mengalahkan shido, tetapi shido belum mati. Disaat shido terjatuh dia diselamatkan oleh burung api biru yang muncul dari dalam dirinya. Burung itu langsung membawa ia kepuncak gunung. Lord terkejut karena dia juga memiliki kekuatan seperti itu. Burung itu memberi enegri ke shido, shido merasa jauh lebih kuat dari sebelumnya. Shido langsung menembakkan panahnya, panah itu diberi kekuatan api oleh burung yang ia tungganggi. Akibat tembakan panah tersebut lord mati dan monsternya hancur juga hermes yang ia bawa langsung menghilang.
Shido merasa sedih melihat saudaranya mati ditangannya, tetapi dia harus rela karena demi keselamatan kerajaan. Shido turun dari gunung menuju kekerajaan. Saat dikerajaan dia disambut dengan meriah karena telah mengalahkan lord. Akhirnya Shido dinobatkan jadi raja dan kerajaan hidup aman dan damai kembali...
x
